Hallo.. Apa kabar ? Sehat semua kan ?
Sudah 2 mingggu aku merasakan yang namanya sakit gigi. Ini
geraham bawah nomor 2 dari belakang sebelah kiri.. Duh sakitnya.. yang sudah
pernah mengalami pasti tahulah ya..
Ini gigi berlubang cukup besar jadi kemasukan makanan
rasanya amboii..
Beginilah, sejak setelah melahirkan ,rasanya tulang dan gigiku
keropos . Geraham kanan malah dulu sempat sakit selama sebulan baru aku bawa ke
dokter di Carolus sampai diomelin sama bu dokter yang galak hahaha.. ternyata
sudah kena saraf makanya nggak sembuh-sembuh. Jadi gigiku dibersihkan,lalu
diberi tambalan sementara lalu diberi 2 jenis obat oral. Dan sembuh, meski
tambalannya juga nggak bertahan lama dan akhirnya si gigi patah begitu saja..
Hari itu, 19 November 2018 aku terpaksa meliburkan anakku sekolah karena aku
harus berobat saking nggak tahan dengan sakitnya, aku sudah minum berbagai
macam obat bahkan obat yang sama dengan sakit gigigku sebelumnya. Sakit gigi
tak kunjung sembuh, dan mungkin karena letaknya dikiri rasa sakitnya seperti
sakit jantung, otot sekitar jantung jadi tegang , begitupun mata dan kepala
ditambah lagi mulut rasanya panas dan sakit gigi terasa perih.
Sebenarnya aku tidak mau menceritakan tentang bagaimana
mngobati sakit gigi apalagi self diagnosis, jelas salah. Nyatanya setiap kasus
ternyata berbeda penanganannyameskipun yang kita rasakan sepertinya sama. Disini aku mau bercerita tentang pelayanan Puskesmas
Pembantu Taman Rahayu Setu, Bekasi.
Sangat terkesan, pertama sebelum mendaftar aku bertanya pada
petugas pendaftaran apa aku bisa berobat karena KTPku beralamat di Tambun,
petugas menanyakan BPJSku, aku jawab bahwa BPJSku sudah lama tidak diurus karena
salah Faskes 1 dan sudah menunggak lama sekali. Tapi petugas lalu meminta ktp
ku , menanyakan kenapa KTPku bukan eKTP dan kenapa tidak punya surat keterangan
domisili.Petugas menyarankan aku untuk segera mengurus BPJS dan meyuruhku
mengambil antrian.
Setelah mengisi berkas untuk catatan medis aku masuk , semua
petugas melayani dengan baik dan ramah. Setelah pemeriksaan yang sayangnya
peralatannya kurang memadai aku diberi resep oleh dokter untuk diambil di
bagian apotek, pelayanan sangat cepat dan lagi-lagi ramah. Yang cukup
mengejutkan ternyata berobat disini benar-benar gratis , tidak dipungut biaya
sedikitpun. Senang dong.. Iyalah ,awalnya Cuma mengharapkan biaya murah
ternyata gratis, pelayanan baik dan tidak berbelit-belit..
Aku jadi berpikir, sosial media kita gaduh dengan berita
yang kurang baik sedang yang baik kurang diekspos dan kurang dihargai.. BPJS
sangat bermanfaat saat kita membutuhkan, apalagi kalau semua prosedur kita
jalankan dengan benar. Adik iparku sangat terbantu saat persalinannya terpaksa
harus Caesar. Persalinannya benar-benar gratis. Membantu sekali kan ?
Yahh meski sayangnya
pelayanan puskesmas tidak seperti rumah sakit yang bisa 24 jam dan peralatannya
jauh dari memadai . Semoga kekurangan ini segera bisa diperbaiki ya..
Aku jadi malu menunggak iuran BPJS, semoga setelah ini bisa
segera diurus. Sebenarnya kalau rutin membayar ringan kok.. Kalau sudah terlalu
lama berat juga kan bebannya.. Dan ternyata masih banyak kok pegawai negeri atau
pemerintahan kita yang baik.. Yuk mulai sekarang hargai kerja mereka supaya
yang kurang baik jadi terpacu untuk menjadi lebih baik.
Kembali lagi soal gigi, akhirnya ketahuan ternyata gigiku
radang dan terjadi abses didalam gusi sehingga gigi terasa panjang dan sakit
bila tersentuh gigi yang lain. Jadilah
harus minum asam mefenamat, anti radang dan antibiotikdan bahkan diberi
tambahan kalsium oleh dokter. Duh , tahu gitu harusnya langsung ke dokter saat
sudah sakit ya.. Dan sebisa mungkin periksa gigi 6 bulan sekali supaya gigi
sehat.