Online shop sepertiku sangat penting mempunyai beberapa
rekening untuk memudahkan pelanggan dalam bertransaksi. Jadi aku punya rekening BCA dan BRI tapi kita semua tahu pemilik
rekening BCA ini lebih banyak daripada BRI. Jadi sangat jarang transfer ke
rekening BRI. Karena jarang digunakan inilah jadi mungkin agak abai dengan
keberadaaannya.
Sampai hari Jumat lalu akhirnya ada yang transfer ke
rekening BRI. Nah mana si bapak tampaknya mungkin gaptek atau bagaimana.Padahal
sudah menggunakan Mobile Banking, bukannya di screenshoot eh malah di copy
paste jadi agak meragukan gitu bukti transfernya. Jadi ceritanya mau cek mutasi
rekening, berhubung dulu bikin Mobile Banking dan Internet Banking juga gagal
melulu, jadi mau nggak mau cek mutasi, cek saldo maupun transaksi lainnya juga
harus melalui ATM.
Pas lagi butuh begini entah kemana itu ATM nggak
ketemu-ketemu.
Diingat-ingat terakhir kali pakai beberapa minggu lalu untuk
setor tunai. Tapi apa iya jatuh.. Atau tercecer dirumah. Gereget banget kan ,
mana sudah sore , mana masih dua hari libur huhu..
Ya.. sambil dicari-cari barangkali cuma nyelip dimana,
mungkin juga dirumah. Karena nggak ketemu juga, jadi hari ini terpaksa harus
ngurus penggantian Kartu ATM baru. Aku tidak melakukan blokir kartu karena
yakin kartunya mungkin cuma jatuh disuatu tempat, tapi bukan sesuatu yang
mencurigakan. Jangan ditiru ya, sebaiknya segera blokir kartu dengan menelepon ke Call Center BRI ya..
Jadi , prosedurnya kita harus meminta Surat Kehilangan di
Polsek. Syaratnya hanya bawa KTP dan Buku Tabungan. Setelah data kita di input
dan diprint kita dipersilahkan untuk mengecek kembali data yang sudah ditulis.
Cek baik-baik karena nanti salah sedikit saja kita akan disuruh kembali. Tidak
dipungut biaya apapun untuk layanan ini.Puji Tuhan..
Nah setelah itu baru ke Bank BRI .BRI ya jangan ke Bank lain
nanti nggak dilayani hahaha... apalagi ke Bank tukang bakso hihihi.. Sampai
sana kita harus mengisi form penggantian kartu, isi semua data dengan benar.
Jadi dokumennya Surat Kehilangan, Buku Tabungan, KTP. Penggantian kartu ini
dikenakan dana Rp.15.000 saja plus siapkan dana mendadak misalnya mendadak
pengen bakso, mendadak pengen es teler hahaha...
Aku tadi sekalian daftar layanan Mobile Banking (inginnya
Internet Banking tapi seperti biasa lemot..) puji Tuhan aku beruntung, akhirnya
berhasil. Ya meskipun jatuhnya lebih mahal kalau dibandingkan dengan
menggunakan Internet Banking tapi lumayanlah, transaksinya juga nggak terlalu
sering kok. Untuk mengaktifkan layanan ini dikenakan biaya meterai 8000, kalau
punya meterai bisa dibawa ya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar